Grounding
dan kwalitas sumber tegangan.
Ismujianto
Program Studi Teknik Elektro
Konsentrasi Teknik Tenaga Listrik
Permasalahan Grounding Terhadap kwalitas sumber tegangan.
Pendahuluan
Sewaktu kita mengunakan perangkat elektronik yang memerlukan sumber tegangan yang berasal dari jaringan tenaga listrik , maka kualitas dari sumber tegang menjadi acuhan yang perlu diperhatikan.
"Kualitas" didefinisikan sebagai kestabilan bentuk gelombang tegangan yang juga berarti terhindar dari kecacatan tegangan yang berupa under/ over voltage , slag , swell, transient overvoltage, radio frequency interference dan harmonic.
Pada bahasan ini akan diamati pengaruh groungding terhadap kwalitas sumber tegangan
Teori Dasar
Gronding adalah menghubungkan bagian perangkat yang bersifat konduktif dari peralatan instalasi listrik ke bumi, hal ini bertujuan menhindari ( mencegah ) terbangkitnya tegangan yang membahayakan bagi peralatan atau manusia.
Suatu system grouding terdiri dari penggabungan beberapa elektroda termasuk juga bagian struktur bagunan yang berupa metal dan tertanam dibawah tanah.seperti terlihat pada gambar 1 dan 2
( gambar 1 gabungan dari grunding )
( gambar 2 gabungan dari grunding )
Pada system penyedia tegangan (seperti terlihat pada gambar 3) satu phasa dan tiga phasa yang mengunakan 3 maupun 5 penghatar, penghantar pentanahan PE dan N dihubungkan menjadi satu pada suatu panel distribusi atau pada titik grounding , hal ini bertujuan untuk memperkecil terjadinya tegangan sentuh bila terjadi kebocoran arus, juga berfungsi untuk memperkecil impedansi , sehingga apabila terjadi hubung singkat /kebocoran dengan tanah suatu system bisa dengan cepat diputuskan.
( gambar 3 )
Permasalahan
Pada system supply tegangan 380/220 V ( Y )bila digunakan untuk mensuply beban yang seimbang maka tidak terjadi aliran arus pada penghantar netral
Gabar 4 Beban tiga phasa seimbang
Pada beban tiga phasa tak seimbang akan mengakibatkan terjadinya aliran arus pada penghantar netral , besar arus pada penghantar netral ini akan mempengaruhi besar tegangan antara titik netral dengan penghantar pentanahan ( PE ) maupun tegangan antar line dan netral.
gambar 5Beban tiga phasa tidak seimbang
arus pada penghatar netral tidak sama dengan nol
Pada sistem pembebanan dengan beban beban non linear akan menghasilkan arus harmonic yang juga mengakibatkan terjadinya aliran arus pada penghantar netral
gambar 6 Beban tiga phasa non-linear
Perangkat beban dari system yang menyebabkan terbangkitnya harmonics yang diantaranya :
- Peralatan Industrial (welding machines, arc furnaces, induction furnaces, rectifiers).
- Variable-speed drives untuk motor asynchronous atau DC drive .
- UPSs.
- Perangkat perkantoran (computers, machines photocopy , machines fax ; dll).
- Peralatan rumah tangga (television , micro-wave ovens, lampu fluorescent, lampu hemat energi).
- Perangkat tertentu yang mengalami kejenuhan medan maknit (transformers)
Pada instalasi penerangan yang menggunakan balas electronic seperti lampu fluorescent yang disupply tegangan phasa dan netral prosentase arus harmonic ke 3 yang terjadi cukup besar yang memungkinkan terjadinya overload pada penghantar netral. Besar perbandingan arus harmonic yang timbul akibat sistem penerangan dapat dilihat pada tabel 1 berikut
(Gambar 7 arus harmonic
Pada penghantar N )
Tabel 1 level harmonic system penerangan
Sedang besar faktor penurunan kemampuan hantar arus pada penghantar akibat terjadinya arus harmonic dinyatakan pada tabel 2.
Tabel 2 penurunan kemampuan hantar arus pada penghatar akibat terjadinya harmonic
Dari ketiga gambaran diatas terlihat pada masalah pembebanan tak seimbang dan pembeban dengan beban non liniaer mengakibatkan terjadinya aliran arus pada penghantar N., terjadinya aliran arus pada penghatar nertal ini mengakibatkan terjadinya beda tegangan antara titik netral dan PE, bila suatu sistim intalasi listrik mengunakan sistem pentanahan seperti pada gambar berikut ( TT (earthed neutral) ) yang dibebani dengan beban yang mempunyai harmonic yang tinggi akan mengakibatkan adanya aliran arus pada paenghantar netral sehingga
Gambar 8 sistem TT
Pada sistem TT seperti diatas bila terjadi kegagalan isolasi pada penghantar netral (N) akan terjadi aliran arus nantara netral dan ground sehingga tidak tertutup kemungkinan terjadinya tegangan sentuh pada terminal gabungan grounding dan pada daerah disekitar lokasi penanaman elektroda pentanahan menjadi daerah yang membahayakan.
Gambar 7 Tegangan langkah.
Gambar 8 tegangan pada permukaan tanah
TN-S system (gambar 9)
Pada system TN-S (5 wires)yang mempunyai beban beban non liniaer , aliran arus akibat arus harmonic akan mengakibatkan terbangkitnya tegangan pada penghantar PE (protective conductor) yang memungkinkan terjadinya aliran arus pada penghatar N dan PE yang mengakibatkan naiknya temperature penghantar.
Cara mengatasi permasalahan
Untuk mengankan perangkat yang tersambung pada sumber tegangan degan pembebanan seimbang hanya diperlukan pengaman arus lebih ( MCB / Fuse ) dan arus bocor ( ELCB ) sehingga bila terjadi kegagalan isolasi dari system tidak membahayakan perangkat yang dipasang maupun makluk hidup disekitarnya.
Gambar 10pemasangan ELCB
Untuk memperkecil tegangan sentuh maupun tegangan langkah maka perlu dirancang pemasangan electrode pentanahan yang sesuai dengan daerah yang diamankan bila terjadi kebocoran arus.
Gambar 11 tegangan langkah dan tegangan sentuh
Untuk mengankan perangkat yang tersambung pada sumber tegangan degan pembebanan yang tidak seimbang akan mengakibatkan adanya arus yang mengalir pada penghantar N . maka perlu dipikirkan kemungkinannya untuk dipasang pengaman pengaman arus lebih ( MCB / Fuse ) pada pe hantaran N dan pada sistem pembebanan yang tidak seimbang ini menimbulkan terjadinya beda potensial antara penghantar netral N dengan PE maka system perlu dipasang pengaman arus bocor ( ELCB ) .
Untuk mengankan perangkat yang tersambung pada sumber tegangan degan pembebanan non liniear yang mengakibatkan arus yang besar mengalir pada penghantar N maka:
- Penghantar N system di pasang dengan penampang yang lebih besar dari penghantar line.
- Penghantar N dipasang pengaman arus lebih
- Perlu pengelompokan beban beban yang mempunyai sifat non liniaer ( penyebab harmonic )
- Untuk beban yang sensitif terhadap harmonic disediakan sumber catu daya tersendiri ( dipisahkan terhadap sumber harmonic ).
- Perlu dipasang perangkat penstabil beban harmonic (active harmonic conditioner
Kesimpulan
- Penghantar pentanahan ( PE ) berfungsi sebagai penurun impedansi sehingga bila terjadi kegagalan isolasi, sehingga arus kebocoran dapat dengan segera diditeksi perangkat pengaman arus lebih dan dengan segera diputuskan.
- Grounding system membuat semua perangkat mempunyai tegangan referensi yang sama, sehingga membantu perangkat elektronik terhubung dengan perangkat yang lain, ( terhindar adanya beda tegangan antar perangkat )
(gambar 12 )active harmonic conditioner
Daftar pustaka
Harmonics Neutral Sizing in Harmonic Rich Installations
Prof Jan Desmet, Hogeschool West-Vlaanderen & Prof Angelo Baggini, Università di Bergamo
ELECTRICAL SAFETY HANDBOOK
John Cadick, P.E. Cadick Corporation, Garland, Texas
Mary Capelli-Schellpfeffer, M.D., M.P.A. CapSchell, Inc., Chicago, Illinois
Dennis K. Neitzel, C.P.E.
Earthing & EMC Earthing Systems - Fundamentals of Calculation and Design
Prof Henryk Markiewicz & Dr Antoni Klajn ,Wroclaw University of Technology
5
Electrical Power Systems Quality ismujianto6/23/2009